Orangtua Memiliki Hak Atas Dirimu

Peran orang tua sangat berpengaruh besar pada kesuksesan seorang anak. Orangtua akan bekerja keras demi menunjang keberhasilan anaknya. Pada umumnya orangtua selalu mengharapkan anak-anaknya agar bisa mencapai kesuksesan yang lebih besar daripada capaiannya.

Sangatlah wajar Tuhan mewajibkan anak untuk berbakti kepada orangtuanya. Bakti itu bukan untuk membalas budi, namun sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas curahan cinta, perhatian, tenaga, dan materi yang orangtua telah berikan. Orangtua pun tidak mungkin menuntut balas budi dari anak-anaknya. Bagi orangtua, melihat anaknya sukses dalam meraih cita-citanya, itu sudah cukup membahagiakan mereka.

Sangat disayangkan ketika anak melupakan kewajibannya untuk berbakti pada orangtuanya. Padahal berbakti kepada orangtua memiliki banyak keutamaan dan keberkahan. Seringkali anak justru suka membangkang dan membantah pada orangtuanya. Hal itu selain dapat menyakiti hati orangtuanya, tentu akan menjadikan mereka bersedih. Anak yang selama ini dijaga, dicintai, dan dibanggakan, justru menyakiti perasaanya.

Seringkali kegagalan hidup seorang anak disebabkan dirinya tidak menunaikan bakti pada orangtuanya. Kesuksesan dicapai tidak hanya dengan usaha yang keras, namun juga dengan untaian doa-doa yang ikhlas dari orangtua. Bagaimana mungkin doa-doa tulus akan keluar dari lisan orangtua, jika sang anak justru berbuat durhaka? Jangan sekali-kali memancing amarah orangtua, karena murka mereka akan mengundang murka dari Tuhan. Selama orangtua masih hidup, doa dan ridho mereka menjadi sebab utama kesuksesan hidup seorang anak.

Ketika seorang anak berbakti pada orangtuanya, maka hidupnya akan berjalan semakin mudah. Kesuksesan-kesuksesan dunia akan mudah diraih dan jalan menuju surga pun terbuka lebar. Orangtua pun tidak mungkin menuntut terlalu muluk pada anaknya. Lalu apa sebab seorang anak membangkang pada perintah orangtuanya jika nyata-nyata perintah orangtua tidak memberatkannya? Bila perintahnya bukan untuk bermaksiat pada Tuhan, tentu sebaiknya perintah itu dikerjakan.


Seorang anak harus bersikap lemah-lembut, rendah hati, dan sopan pada orangtuanya. Senangkanlah orangtua, maka mereka akan ridho pada cita-cita hidup yang ingin kita capai. Ridhonya akan mengundang keberkahan dan kemudahan dari Dzat Yang Di Atas Langit. 

Jika hidup kita selama ini begitu sempit dan sulit, mari introspeksi diri, barangkali ada ucapan atau tindakan kita yang sempat menyinggung perasaan orangtua. Segera meminta maaf padanya, agar murkanya berubah menjadi restunya. Restunya akan mengundang kelapangan pada hidup kita, sebagaimana murkanya akan menjadi sebab kesengsaraan. Orangtua kita telah mencurahkan segenap cinta kasihnya sedari kita lahir hingga beranjak dewasa. Kewajiban kita untuk membalas kebaikannya, meskipun itu tak mungkin setimpal dengan kebaikan yang telah orangtua berikan pada kita. 

Pic: http://kamupipnup.org/

Related Posts
Previous
« Prev Post