Penanganan Cedera

Menangani Cedera Saat Berolahraga

Apabila seseorang, bahkan seorang atlet, mengalami cedera otot maupun keseleo, sebaiknya tidak dipijat.

Kegiatan olahraga merupakan salah satu aktivitas yang telah berubah menjadi gaya hidup baru bagi sebagian masyarakat dunia. Setiap harinya, mereka bahkan menyempatkan melakukan olahraga ringan sebelum pergi ke tempat kerja.

Biasanya, mereka kerap melakukan olahraga ringan seperti jogging, bersepeda, berenang, atau juga fitness. Bagi mereka, olahraga penting dilakukan guna melatih kekuatan otot agar tidak kaku dan menjaga kebugaran agar tubuh tetap sehat.

Orang yang berolahraga belum tentu melakukan kegiatan tersebut dengan benar. Sehingga, jika salah dalam menerapkan kegiatan olahraga dapat menyebabkan orang tersebut mengalami cedera.

Cedera merupakan segala bentuk kecelakaan fisik kecil yang timbul pada saat atau setelah olahraga. Cedera terdiri dari dua jenis, yakni cedera ringan dan cedera berat. Keduanya memiliki cara penanganan yang berbeda.

Banyak hal yang mengakibatkan seseorang mengalami cedera saat berolahraga. Di antaranya adalah kurang pemanasan saat berolahraga, tidak memahami jenis olahraga yang cocok dengan tubuhnya, serta kurangnya asupan gizi dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Disadari atau tidak, dalam berolahraga itu ada aturannya. Kita harus pemanasan dulu agar otot tidak kaget ketika melakukan aktivitas berat. Mengetahui kondisi fisik sendiri juga tak kalah penting, guna mengurangi risiko cedera.

Sebelum berolahraga atau melakukan latihan fisik, dia menyarankan agar cukup istirahat dan hidrasi, makan minimal dua jam sebelum latihan atau berolahraga, dan yang terpenting jangan melakukan kegiatan tersebut apabila sedang tidak enak badan atau demam. Selain itu, jika sudah merasa lelah dan sulit bernapas maka penting untuk segera menghentikan kegiatan olahraga.

Cedera juga kerap terjadi pada para atlet. Walau sering melakukan aktivitas fisik, faktor usia, jenis kelamin, komposisi tubuh, dan riwayat kesehatan sang atlet juga sangat memengaruhi cedera.

Selain itu ada juga faktor eksternal yang melatarbelakangi atlet tersebut bisa cedera, yaitu faktor cuaca panas sehingga menyebabkan atlet mudah dehidrasi dan si atlet menjadi sulit konsentrasi.

Walau begitu, tidak terkecuali para atlet apabila seseorang mengalami cedera otot maupun keseleo sebaiknya tidak dipijat. Hal ini karena pemijatan pada area yang sakit hanya akan mengakibatkan peradangan dan pembengkakan.

Pada saat kita mengalami cedera, pembuluh darah di bagian yang sakit tersebut sedikit pecah. Kalau dipijat, area yang pecah itu akan semakin melebar sehingga menyebabkan pembengkakan. Karena itu, jika mengalami cedera, sebaiknya area yang sakit diberikan es batu yang telah dilapisi kain. Karena, es batu memiliki sifat analgetik yang dapat membantu meredam rasa sakit.

Untuk cedera ringan yang mudah diatasi seperti krem otot, disarankan agar segera menghentikan kegiatan olahraga atau latihannya sejenak. Hal ini berguna untuk mengistirahatkan otot yang keram akibat penggunaan aktivitas otot yang berlebihan.

Latihan fisik dan olahraga memang penting dilakukan agar tubuh tetap bugar dan sehat. Kesehatan juga menentukan agar orang tersebut bisa tetap produktif secara sosial maupun ekonomi. Akan tetapi, kiranya juga sangat penting untuk mengetahui pentalaksanaan kegiatan tersebut dengan baik, supaya kita tidak mengalami cedera dan dapat mengganggu mobilitas kita.

Dihimbau agar masyarakat tetap memperhatikan prinsip dasar latihan fisik atau olahraga dengan baik. Di antaranya adalah sesuai dengan kemampuan orang tersebut, sesuai dengan kesukaan atau kegemarannya, dan bervariasi agar tidak bosan. Selain itu, olahraga sebaiknya dilakukan secara bertahap dari yang ringan hingga yang berat, selalu melakukan pemanasan, inti, dan pendinginan, serta yang terpenting adalah mengubah gaya hidup.

Semua kegiatan yang bertujuan membuat tubuh tetap sehat tersebut akan percuma dilakukan, apabila kita masih memiliki gaya hidup tidak sehat seperti merokok dan minum minuman beralkohol.


Republika 4 November 2015

Related Posts
Previous
« Prev Post